Jumat, 12 Juni 2015

Menghilangkan Perasaan Resah dan Gelisah

Memiliki kehidupan yang tenang dan tentram selalu menjadi idaman dan atau salah satu tujuan yang ingin dicapai setiap orang. hidup yang tenang dan tentram adalah dambaan dan muara dari perjuangan hidup umat manusia di dunia ini.
Kita pasti pernah merasakan bingung resah dan gelisah. Bingung memilih jalan hidup, bingung memilih pasangan hidup, bingung usaha, bingung cari kerja, bingung cari pinjaman utang, bahkan tidak sedikit dari kita pernah merasakan lagi bingung mau ngapain.

Dalam kondisi dimana seseorang sedang bingung resah dan atau gelisah, sedih, berduka, iri, dengki,  sakit hati, patah hati, senang, gembira, dan berbagai perasaan hati yang lain, baik yang positif maupun negatif pada dasarnya di sebabkan lebih karena kondisi atau perasaan hati serta jiwa seseorang. dan akibatnya akan kita jumpai banyak orang yang stress, gila, strok, serangan jantung disebabkan oleh hal hal yang demikian baik secara langsung maupun tidak langsung. 

Para Ahli Kejiwaan (psikolog dan atau psikiater) seringkali menyimpulkan bahwa beban hidup yang berat dan kondisi lingkungan yang tidak mendukung seringkali menjadi alasan dibalik semua itu.  Serupa tapi tak sama Al-quran menjelaskan tentang bagaimana mengatasi hal tersebut melalui pendekatan yang lebih mendalam dan lebih berorientasi pada pencegahan dan sekaligus pengobatan.


 
Mungkin ada diantara saudaraku umat islam yang pernah menjalankan Dzikr untuk mencari ketentraman lahir dan batin, Entah itu dilalui dengan sukses, gagal atau bahkan tak berbekas sama sekali. Bagi mereka yang merasakan manfaat dzikr, insya allah mereka akan tetap istiqomah menjalankan amal ibadah tersebut. namun bagi mereka yang gagal dan tetap pada posisi selalu merasa bingung resah dan gelisah, bukan tidak mungkin mereka akan terjerumus kedalam jurang yang lebih dalam.
Dalam kondisi / keadaan yang seperti ini, bukanlah dzikr atau amalan ibadah mereka tidak diterima dan atau tidak berhasil akan tetapi penerapan dan tata cara serta pengamalan dzikr yang kurang lengkap bisa jadi membuat mereka tetap dalam keadaan bingung resah dan gelisah.

Bentuk perwujudan dari Amal Ibadah dalam rangka Dzikr (mengingat Allah) adalah Shalat , baik itu shalat 5 waktu maupun shalat sunnah. sesibuk apapun pekerjaan yang kita dapatkan dan atau sebesar apapun masalah yang dihadapi seseorang selagi masih senantiasa melaksanakan shalat insya allah tidak akan mengalami kebingungan, resah maupun gelisah. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar